Bolehkah Saksi Yehuwa Menyembah Yesus?

saksi yehuwa tidak boleh menyembah yesus kecuali allah yehuwa saja
Bolehkah Saksi Yehuwa Menyembah Yesus?
DOKTRIN SAKSI YEHUWA mengajarkan bahwa Yesus Kristus tidak boleh disembah seperti layaknya Allah Bapa karena hanya Allah Yehuwa saja yang layak beroleh penyembahan. Organisasi Saksi Yehuwa mengatakan dalam majalah Sadarlah! 4/8/2000: “Ya, pemujaan yang saleh seharusnya ditujukan hanya kepada Allah. Memberikan penyembahan kepada orang atau benda lain adalah bentuk penyembahan berhala, yang dikutuk dalam kitab Ibrani maupun Yunani.​—Keluaran 20:4, 5; Galatia 5:19, 20.” (online di sini). Apa yang dikatakan majalah tersebut adalah benar adanya. Saudara pun sebagai pembaca blog ini setujukan? Lalu apakah akibatnya bagi para penyembah-penyembah berhala menurut Saksi Yehuwa?

Menurut buku Pemahaman Jilid 1 penyembahan berhala tidak akan menerima karunia Allah berupa kehidupan abadi:

Hamba-hamba Yehuwa harus menjaga diri terhadap berhala (1Yoh 5:21), bahkan dewasa ini. Dinubuatkan bahwa seluruh penduduk bumi akan mendapat tekanan hebat untuk menyembah ”binatang buas” simbolis beserta ”patung”-nya. Tidak seorang pun yang berpaut pada penyembahan berhala seperti itu akan menerima karunia Allah berupa kehidupan abadi. ”Di sinilah pentingnya ketekunan bagi orang-orang kudus.”—Pny 13:15-17; 14:9-12; (online di sini)
Ya, sekali lagi saya harus setuju dengan hukuman bagi penyembah-penyembah berhala karena memang merupakan hal yang menjijikan, bukan?

Nah, hal yang menarik yang saya akan bahas tentang doktrin Saksi Yehuwa yaitu dulu pendiri organisasi Lembaga Menara Pengawal, Charles T. Russell mengajarkan bahwa Yesus layak disembah: “Ya, kami percaya bahwa Tuhan kami Yesus saat di bumi sungguh-sungguh disembah dan layaklah demikian/Yes, we believe our Lord Jesus while on earth was really worshiped, and properly so) dalam kutipan yang saya ambil dari jwfacts.com:

"Question. The fact that our Lord received worship is claimed by some to be an evidence that while on earth he was God the Father disguised in a body of flesh and not really a man. Was he really worshiped, or is the translation faulty? Answer. Yes, we believe our Lord Jesus while on earth was really worshiped, and properly so. It was proper for our Lord to receive worship in view of his having been the only begotten of the Father and his agent in the creation of all things, including man." Zion's Watch Tower 1898 Jul 15 p.216.
Bahkan suksesornya yaitu Joseph Rutherford yang mewariskan banyak doktrin sesatnya kepada jutaan Saksi Yehuwa masa kini dan masih dianut dengan setia seperti nama Saksi-Saksi Yehuwa, pembagian golongan surga dan bumi, manusia akan tinggal di bumi firdaus dan lain-lain mengajarkan hal yang sama yaitu boleh menyembah Yesus: 

Allah Yehuwa memerintahkan semua orang untuk menyembah Kristus Yesus karena Kristus Yesus merupakan gambar wujud Allahnya, Yehuwa, dan karena ia merupakan Executive Officer dari Yehuwa yang selalu membawa maksud tujuan Yehuwa.

Jehovah God commands all to worship Christ Jesus because Christ Jesus is the express image of his Father, Jehovah, and because he is the Executive Officer of Jehovah always carrying out Jehovah's purpose (Heb.:3-6). Watchtower 1939 Nov 15 p.339 (baca online di jwfacts.com untuk sumber kutipan lainnya)
Nah, ini menariknya yang membuktikan bahwa (1) doktrin Saksi Yehuwa yang berubah-ubah (disebut terang bersifat progresif) yang saya yakini sebenarnya hanyalah opini sekelompok orang yang mengaku-ngaku mewakili Allah dan Yesus Kristus di bumi (2) dan membuktikan kepalsuan klaim-klaim Saksi Yehuwa yang mengaku bahwa “Yehuwa berbicara kepada kita [Saksi Yehuwa] melalui Alkitab dan ”budak yang setia dan bijaksana” (Menara Pengawal, 1/5/2000 hlm. 15 ) karena jika diamati dengan cermat dan diteliti dengan akal sehat seluruh doktrin Saksi Yehuwa terbukti palsu dan bukan bersumber dari Allah melainkan Iblis sendiri. Mengapa saya katakan demikian?

Renungkan beberapa hal ini dengan akal sehat yaitu pertama, berdasarkan pemahaman Saksi Yehuwa sendiri saat ini, kedua presiden Lembaga Menara Pengawal yaitu Russell dan Rutherford jelas dinilai sebagai penyembah-penyembah berhala. Akibatnya sangat jelas mereka itu dan jutaan pengikutnya yang setia mengikutinya tidak akan beroleh kehidupan abadi, bukan? Betapa menyedihkannya kehidupan ribuan pengikut mereka yang percaya akan pengajaran sesat yang diikutinya dulu.

Kedua, fondasi ajaran Saksi Yehuwa yang diyakini Saksi Yehuwa masa kini merupakan buah opini kedua presiden tersebut, misalnya kehadiran Yesus Kristus, pembagian 2 golongan yaitu manusia hidup kekal di bumi dan 144ribu di surga, dan lain-lain. Bahkan nama Saksi-Saksi Yehuwa dicetuskan oleh penyembah berhala Rutherford. Nah, pertanyaannya bisakah doktrin yang benar dan murni dihasilkan oleh para penyembah berhala tersebut? Bagaimana mungkin para penyembah berhala menghasilkan doktrin yang benar dan murni?

Dan jika Saudara seorang Saksi Yehuwa yang kebetulan berkunjung ke blog ini, saya minta renungkan hal ini: Akankah Saudara beroleh hidup kekal mengikuti doktrin yang dicetuskan oleh para penyembah berhala tersebut? Bagaimana Saudara bisa yakin doktrin yang Saudara pegang dan taati saat ini sudah benar dan murni; berdasarkan Alkitab?

Bersediakah Saudara mempertaruhkan hidup kekekalan Saudara kepada sekelompok orang yang mengaku badan pimpinan atau golongan hamba yang sama sekali Saudara tidak kenal secara pribadi tetapi Saudara takuti dan taati tanpa boleh mempertanyakan keabsahannya?

Coba Saudara renungkan pernyataan-pertanyaan tersebut dengan akal sehat dan hati nurani yang baik. Bersedia Saudara mempertaruhkan kehidupan kekal Saudara kepada opini yang sering berubah-ubah sekelompok orang? Semua demi keselamatan kekal Saudara sendiri.


Soli Deo Gloria

Untuk mengetahui siapa dan apa di balik organisasi dan ajaran Saksi Yehuwa lebih detail, silahkan klik Membongkar Inti Agama Saksi Yehuwa: Kristen Sejati, Sesat atau Kultus? dan buktinya sendiri apakah organisasi Saksi Yehuwa sebuah gerakan Kristen sejati ataukah grup kultus berkedok agama Kristen berdasarkan publikasi dan praktek yang diterapkan dan diajarkan di dalam organisasi tersebut.

Soli Deo Gloria

Karena Kristus-Kristus palsu dan nabi-nabi palsu akan tampil dan akan memberikan tanda-tanda yang hebat dan keajaiban-keajaiban untuk menyesatkan, jika mungkin, bahkan orang-orang pilihan. (Mat. 24:24, TDB)


5 comments :

  1. Syalom,

    Saya mau tanya sehubungan dengan topik "apakah saksi Yehuwa menyembah Yesus"?

    Saya pernah bertanya seperti itu kepada salah seorang Saksi Yehuwa, bukankah dahulu kalian pernah menyembah Yesus?
    Mereka menjawab Ya, tapi kami "MENYEMBAH" Yesus dalam pengertian yang RELATIF bukan ABSOLUT....
    Apa maksud Saksi tersebut mengatakan Menyembah secara Relatif???

    Salam Kasih,
    Fransiskus

    ReplyDelete
  2. Halo Sdr Fransiscus

    Jika Anda mengamati argumentasi SSY ttg penyembahan kepada Yesus maka begitu sarat dng kata-2 yg bersifat manipulatif. Misalnya mengatakan seperti yg Anda sampaikan atau misalnya SSY tidak menyembah Yesus tetapi "sujud". Bagi SSY, makna "sujud" dng "sembah" memiliki makna berbeda. Dan mulailah SSY memberikan argumen bla..bla..bla...

    Pada awalnya karena memang para Siswa-Siswa Alkitab dan awal SSY menyembah Yesus maka tidak memiliki argumentasi seperti masa kini yg begitu manipulatif.

    Istilah menyembah secara relatif terdapat di MP 15/1/92 hlm. 23:

    Meskipun Mazmur 97:7, yang berbicara tentang menyembah Allah, diterapkan kepada Kristus di Ibrani 1:6, Paulus telah menunjukkan bahwa Yesus yang telah dibangkitkan merupakan ”cahaya kemuliaan Allah dan gambar wujud Allah.” (Ibrani 1:1-3) Maka ”menyembah” dalam bentuk apa pun yang diberikan para malaikat kepada Putra Allah bersifat relatif dan ditujukan melalui dia kepada Yehuwa.

    Dalam banyak kutipan MP, saya tidak dpt menemukan penjelasan istilah menyembah bersifat relatif dan absolute. Tetapi kita bisa simpulkan (berdasarkan pendapat saya tentunya) sebagai berikut:

    Yesus diyakini bukan Allah Yehuwa di mana secara absolute harus disembah, tetapi secara relative dalam artian memang bisa disujud sembah dalam konteks dimuliakan dan ditinggikan diatas semua penguasa di alam semesta ini, apalagi Alkitab mengatakan bahwa Yesus adalah Allah yang perkasa (EL-Gibbor). Contohnya dlm PL banyak raja-2 disembah oleh rakyatnya. Tentunya maksud "disembah" di sini adalah memberikan kemuliaan terhadap pribadi yg berdaulat.

    Oleh karena itu, dalam berbagai terjemahan di PB, khusus utk Yesus dibedakan antara "menyembah" dng "bersujud"

    Demikian penjelasan saya, semoga bermanfaat.

    Salam kasih Tuhan Yesus

    ReplyDelete
  3. syalom, terimakasih untuk postingan ini. setidaknya saya jadi tahu fakta sebenarnya tentang saksi yehuwa. yang saya ketahui, SSY tidak percaya Yesus sebagai Tuhan dalam konsep Trutunggal.

    pertanyaan saya, bagaimana menghadapi orang-orang seperti itu? dari mana harus memulainya? mohon penjelasannya saudara Awi.

    Terimakasih
    Tuhan Yesus Memberkati

    ReplyDelete
  4. Dear Sdri Rachel

    Salam kenal

    Pertanyaan Sdri banyak ditanyakan pembaca blog ini.

    Perlu diketahui bhw Saksi2 Yehuwa yg Sdri temui adalah orang2 tulus yg mengira melayani & menyembah Allah tapi tanpa disadarinya sebenarnya telah disesatkan dan dimanipulasi sedemikian rupa oleh teknik2 psikologi persuasi yg dikenal dng istilah mind control (lebih dikenal istilah brain-washed).

    Oleh karena itu, ketika seseorang telah masuk ke dalam lingkungan kontrol grup kultus maka berdiskusi dng mereka sungguh-2 sulit krn segala sesuatu menjadi tidak penting krn semuanya berada di level perasaan, bukan akal sehat. Karena berdasarkan emosional maka sulit menghadapi SSY.

    Dan meskipun SSY sadar telah tertipu tp mereka sulit keluar dari lingkungannya krn ada begitu banyak phobia-2 yg menghantui mereka; misalnya rasa takut dikucilkan dan dimusuhi oleh kerabat dan anggota keluarga sendiri, termasuk anak dan pasangan hidup. Misalnya kita orang Kristen bebas bisa minggu ini pergi ke gereja A dan minggu depan ke B. Tapi SSY tidak bisa. Jika ketahuan ia akan diadili, dikucilkan dan dipecat

    Jd sebenarnya langkah yg paling baik menghadapi Saksi Yehuwa adalah mencegah orang yg kita kasihi terjerat oleh propaganda dan penyesatan grup kultus berkedok agama Kristen. Ketika seseorang telah terinformasikan dng benar ttg gerakan Saksi-Saksi Yehuwa yg sebenarnya maka mereka tidak akan terjerat oleh SSY yg berkeliling dari rumah ke rumah.

    Sdri pelajari blog ini dng baik-2 utk memahami apa itu mind control yg menjerat kehidupan para Saksi Yehuwa dan informasikan kepada seluruh kerabat, saudara seiman di gereja adalah cara yg paling efektif menghambat berkembangnya gerakan Saksi Yehuwa. Ya hanya informasi yg tepat bisa mencegah jeratan penipuan SSY yg akan mengecoh orang-orang Kristen. Debat-debat ayat-ayat Alkitab adalah sia-sia krn bukan apa yang Alkitab nyatakan yg SSY ikuti dan percayai tetapi apa yang badan pimpinan katakan yg paling penting dan utama. Alkitab hanyalah sebuah alat pembenaran utk memanipulasi.

    Mudah-2an ini menjawab pertanyaan Sdri.

    Salam kasih Tuhan Yesus

    ReplyDelete
    Replies
    1. Oke terimakasih saudara Awi. saya juga menyadari berdebat ayat Alkitab sangat sia-sia dengan mereka.
      Setidaknya saran yang saudara Awi berikan sangat membantu, thanks again. God Bless you more

      Delete

Tolong SEBUTKAN Nama Atau Initial Anda saat memberi komentar agar memudahkan Mitra diskusi Anda mengidentifikasikan Anda.

Non Kristiani, mohon tidak memberi komentar.

Jika Anda ingin komentar, silahkan klik DI SINI DULU

.