Apakah Ajaran Saksi Yehuwa Bertentangan Dengan Alkitab?

Apakah Ajaran Saksi Yehuwa Bertentangan
Dengan Alkitab?

MINGGU INI SAYA mendengar khotbah seorang pendeta membahas Kitab Yohanes 7:37-39 yang mengingatkan saya akan ajaran bidat Saksi Yehuwa yang bertentangan dengan Alkitab, khususnya dengan apa yang Tuhan Yesus ajarkan. Mengapa saya katakan demikian? Marilah kita bahas satu per satu.

Doktrin Saksi Yehuwa mengajarkan bahwa hanya 144,000 orang saja yang lahir baru, diurapi oleh Roh Kudus dan merupakan anak-anak Allah (baca di sini detailnya). Jadi jutaan Saksi Yehuwa yang Anda jumpai mengetuk pintu rumah atau berdiri di tempat-tempat umum 99% bukanlah anak-anak Allah.

Sekarang kita perhatikan dan renungkan apa yang dikatakan oleh Tuhan Yesus di Yoh. 7 yang menentang ajaran Saksi Yehuwa:

³⁷Dan pada hari terakhir, yaitu pada puncak perayaan itu, Yesus berdiri dan berseru: “Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! ³⁸Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup”. ³⁹Yang dimaksudkan-Nya ialah Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya; sebab Roh itu belum datang, karena Yesus belum dimuliakan. (TB, LAI)

Pertama, kita perhatikan undangan Yesus “Barangsiapa . . .”. Kata undangan barangsiapa jelas merujuk kepada siapapun yang ingin datang kepada Yesus; siapapun bisa datang kepada Yesus, tidak ada batasan pada jumlah tertentu. Yesus tidak mengatakan apapun tentang suatu jumlah

Ke-2, apakah maksud Yesus pada ayat 37 dan 38? Ayat 39 menjelaskan dengan begitu jelas dan gamblang: “Yang dimaksudkan-Nya ialah Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya”. Jadi siapapun juga yang percaya kepada Yesus Kristus akan menerima (baca diurapi oleh Roh Kudus) dan menjadi anak-anak Allah! Baca Dilahirkan Kembali (Yoh. 3:1-15).

Jika Saudara bertanya kepada seorang Saksi Yehuwa: “Apakah setiap Saksi Yehuwa percaya kepada Yesus?” Pasti dijawab dengan bersemangat: “Iya, Saksi Yehuwa percaya!” Tetapi jika memang percaya mengapa mereka tidak menerima Roh Kudus? Jadi sebenarnya, jika mau jujur setiap Saksi Yehuwa tidak percaya kepada Yesus Kristus. Saksi Yehuwa pikir mereka percaya. Padahal jika mau jujur dan direnungkan baik-baik jawabannya adalah tidak. Baca juga Apakah Saksi Yehuwa Percaya Yesus Adalah Kristus?

Ke-3, perhatikan pula perkataan Yesus “. . . baiklah ia datang kepada-Ku. . .” Mengapa setiap orang harus datang kepada Yesus? Karena Yesuslah yang dapat memberikan keselamatan. Alkitab mengatakan “keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan” (Kis.4:12). Setiap orang harus datang kepada Yesus untuk mendapatkan keselamatan.

Bagaimana dengan ajaran Saksi Yehuwa? Inilah ajaran yang begitu sesat dan tidak berdasarkan Alkitab. Ajaran Saksi Yehuwa mengajarkan bahwa keselamatan orang bergantung pada menjadi bagian dari organisasi Saksi Yehuwa dan bergabung serta loyal kepada organisasi Yehuwa:

Saudara harus menjadi bagian dari organisasi Yehuwa, melakukan kehendak Allah, agar dapat menerima berkat-berkat-Nya berupa kehidupan kekal.—Mazmur 133:1-3. (Saudara Dapat Hidup Kekal dalam Firdaus di Bumi, hlm. 255)

Persis sebagaimana Nuh dan keluarganya yang takut akan Allah dilindungi dalam bahtera, keselamatan orang perorangan dewasa ini bergantung pada iman mereka dan apakah mereka bergabung dengan serta loyal kepada bagian organisasi universal Yehuwa yang ada di bumi. (Menara Pengawal, 15/5/2006, hlm. 22)

Bahkan ajaran yang lebih tidak masuk akal dan bertentangan dengan konsep keselamatan yang diajarkan Alkitab adalah sikap seseorang terhadap kaum terurap dapat menentukan hidup kekal seseorang:

Bagaimana saudara menanggapi penggenapan dari perumpamaan tentang ”gandum” dan ”lalang”? Fakta bahwa ”waktu menuai” dari ”anak-anak kerajaan” sudah jauh sekali membuktikan bahwa ”kesudahan [synte leia] dari susunan perkara” telah mendekati akhirnya (telos). Sikap saudara terhadap ’saudara-saudara’ Kristus yang terurap yang seperti gandum dan perlakuan yang saudara berikan kepada mereka akan menjadi faktor yang menentukan apakah saudara akan masuk ke dalam ”hukuman yang kekal” atau menerima ”hidup yang kekal”. (Matius 25:34-46, BIS) (Menara Pengawal, w82_no. 47, hlm. 30)

Dan jika kita mau jujur juga; setiap Saksi Yehuwa sebenarnya Tunduk dan Setia Kepada Kaum Terurap dibandingkan kepada Yesus. 

Bagaimana pendapat Saudara? Apakah Ajaran Saksi Yehuwa Bertentangan dengan Alkitab?

Soli Deo Gloria

Untuk mengetahui siapa dan apa di balik organisasi dan ajaran Saksi Yehuwa lebih detail, silahkan klik Membongkar Inti Agama Saksi Yehuwa: Kristen Sejati, Sesat atau Kultus? dan buktinya sendiri apakah organisasi Saksi Yehuwa sebuah gerakan Kristen sejati ataukah grup kultus berkedok agama Kristen berdasarkan publikasi dan praktek yang diterapkan dan diajarkan di dalam organisasi tersebut.

Soli Deo Gloria

Karena Kristus-Kristus palsu dan nabi-nabi palsu akan tampil dan akan memberikan tanda-tanda yang hebat dan keajaiban-keajaiban untuk menyesatkan, jika mungkin, bahkan orang-orang pilihan. (Mat. 24:24, TDB)

Rekomendasi Bacaan Artikel:

1. Saksi Yehuwa: Penyembah Berhala Modern
2. Mengungkap Organisasi Allah Berkedok Agama Kristen
3. Fakta Saksi Yehuwa: Suatu Kultus Dan Nabi Palsu
4. Saksi Yehuwa Pemberita Injil Sejati Atau Palsu?
5. Siapakah AntiKristus (1 Yohanes 2:22)?