Logical Fallacy dan Saksi Yehuwa

logical fallacy saksi yehuwa
Logical Fallacy dan Saksi Yehuwa
APAKAH LOGICAL FALLACY itu? Logical Fallacy adalah kesesatan atau kesalahan dalam penalaran yang tidak hanya sering digunakan oleh orang-orang yang kemampuan penalarannya terbatas [secara tidak sengaja], tetapi juga sering digunakan oleh orang-orang tertentu, misalnya politikus, media, propagandis dan lain-lainnya, [secara sengaja] untuk mempengaruhi orang lain. Salah satu tujuan akhir dari seseorang menyampaikan pendapatnya dalam logical fallacy adalah untuk mengaburkan masalah sebenarnya ataupun mempengaruhi dan menyesatkan orang lain dalam bernalar.

Apakah solusinya agar tidak terjebak dalam lumpur tak terukur dari logical fallacy? Kejujuran, kejernihan hati, dan kebijakan dalam memahami perbedaan sehingga bisa menerima kesimpulan-kesimpulan berdasarkan rasio dan logika yang dihasilkan suatu pernyataan dengan pikiran terbuka. Jika penalaran secara logika dapat dikuasai, maka kita tidak akan kebingungan atau bahkan tersesatkan dan tertipu dalam argumentasi-argumentasi yang kelihatannya seolah-olah sah dan benar. Padahal faktanya tidak demikian. Alkitab mengatakan, “Ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya menuju maut” (Amsal 14:12)


Sebenarnya, praktek logical fallacy di kalangan pengikut kultus ataupun pemimpin agama manapun biasa digunakan untuk membuktikan bahwa organisasi agamanya beroleh dukungan ilahi. Misalnya saja, saya secara pribadi pernah berjumpa dengan 2 orang missionaris Mormon. Saya bertanya kepada mereka, apakah bukti yang sah dan nyata bahwa gereja Mormon benar-benar agama yang benar. Dijawab kira-kira demikian: 
  1. Kitab Perjanjian Lama dan Baru menyingkapkan para orang-orang kudus sedang bernyanyi bagi kemuliaan Allah. Dan Allah senang menerima puji-pujian tersebut.
  2. Gereja Mormon memiliki paduan suara yang terkenal di dunia disebut sebagai “The Mormon Tabernacle Choir”, didirikan sejak 1847 yang terdiri dari 360 anggota. 
  3. Untuk membuktikan bahwa memang sungguh-sungguh terkenal maka disampaikan sederet prestasi yang mengagumkan misalnya, bernyanyi pada acara inaugurasi beberapa presiden Amerika, beroleh award di Grammy Award dan American Classical Music Hall of Fame dan sejumlah prestasi fantastis lainnya. Baca wikipedia untuk bukti konkretnya.
  4. Tidak ada organisasi gereja manapun yang pernah menyamai prestasi paduan suara Mormon.
  5. Kesimpulan: Karena itu pasti Mormon adalah gereja yang sejati.

Nah, jika Anda seorang Saksi Yehuwa yang kebetulan berkunjung ke blog ini, setujukah Anda dengan klaim Mormon tersebut? Saya yakin pasti tidak setuju, bukan? Tentunya Anda berpikir penganut Mormon tersebut mengada-ngada meskipun Anda harus mengakui faktanya prestasi yang dicapai paduan suara Mormon tersebut luar biasa. Organisasi Saksi Yehuwa sekalipun tidak memiliki prestasi yang patut dibanggakan dalam hal memberikan puji-pujian kepada Allah dalam sebuah paduan suara.

Namun demikian, seorang Saksi Yehuwa memiliki argumen yang mirip juga dengan argumen dari pengikut Mormon tersebut untuk membuktikan bahwa organisasi Saksi Yehuwa benar-benar organisasi yang dikendalikan oleh Allah sendiri. Kita lihat Sdr. AL, terlahir dari orang tua Saksi-Saksi Yehuwa, mengatakan:

pak awi saya AL mau tanya : bisakah pak awi memberikan contoh serta bukti yang kuat bahwa ada agama lain yang sama atau lebih rapi dari ssy ? karena jujur walaupun saya sudah keluar dari ssy hati saya masih mengagung-agungkan ssy dalam hal kerapihan dan keteraturan organisasinya. saya jadi bingung karena tuhan yesus pun pernah berkata (saya lupa ayatnya) bahwa dari buahnya atau tingkah lakunya kita dapat mengenali murid dan umat nya yang sejati. (di sini)
Apakah argumen itu sah? Saya jawab tidak! Mengapa? Saya mengakui bahwa tidak ada satu pun organisasi gereja manapun [sepengetahuan saya] yang memiliki kerapihan dan keteraturan seperti organisasi Saksi Yehuwa. Namun demikian, seperti juga klaim gereja Mormon untuk paduan suaranya, klaim yang dibuat Saksi Yehuwa pun tidak memiliki dasar yang kuat meskipun ada ayat-ayat Alkitab yang mendukungnya misalnya Alkitab menyebut tentang puji-pujian kepada Allah sebagai pembenaran untuk Mormon ataupun Allah bukanlah Allah dari kekacauan dan Allah menghendaki keteraturan dan kerapihan untuk Saksi Yehuwa (1 Kor. 14:33). Mengapa demikian?

Jangankan kita berbicara tentang sebuah gereja. Sebuah organisasi sekuler pun memiliki keunikan masing-masing yang menjadi keunggulan kompetensinya (competitive advantage) dibandingkan organisasi sekuler lainnya. Misalnya saja untuk tetap hidup dan survive di tengah-tengah kompetisi handphone, Iphone tentunya memiliki keunggulan kompetensi yang berbeda dengan pesaingnya, Samsung. Keunggulan yang berbeda inilah yang menjadikan masing-masing perusahaan unik dan akan tetap survive. Keunggulan Samsung tentunya tidak bisa disamai oleh Iphone dan demikian juga sebaliknya. 

Nah, jika kita mau mengakui bahwa bukti keteraturan dan kerapihan [yang merupakan keunggulan] organisasi Saksi Yehuwa sebagai bukti Allah berada di balik organisasi ini maka kita pun harus mengakui keunggulan dan kekhasan agama-agama lainnya juga dapat bersumber dari Allah karena keunikan dan keunggulan agama-agama lain tersebut tidak dimiliki oleh organisasi Saksi Yehuwa. Misalnya, Islam mengklaim berdasarkan fakta bahwa tidak ada pengikut agama manapun yang mampu menghafal kitab sucinya seperti Muslim sehingga jika sekarang Al-Qur’an dihancurkan, maka versi arab dari Al-Qur’an akan segera di-recover oleh jutaan muslim, yang disebut Huffaz yang telah menghafalkan kata-kata di dalam Al-Qur’an dari mulai awal sampai dengan akhir ayat. 

Bagaimana dengan pernyataan Kristus sendiri di Mat. 7:15-20 sebagai pembenaran Saksi Yehuwa yaitu memperlihatkan sikap keteraturan dan kerapihan membuktikan bahwa Saksi Yehuwa memberikan buah yang baik sehingga sungguh-sungguh merupakan agama Kristen yang baik? Ini kutipannya:

Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas. Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Dapatkah orang memetik buah anggur dari semak duri atau buah ara dari rumput duri? Demikianlah setiap pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, sedang pohon yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik. Tidak mungkin pohon yang baik itu menghasilkan buah yang tidak baik, ataupun pohon yang tidak baik itu menghasilkan buah yang baik. Dan setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik, pasti ditebang dan dibuang ke dalam api. Jadi dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka.
Secara umum, orang Kristen menafsirkan bahwa orang Kristen sejati dikenali dari buah-buahnya yang dihasilkannya dengan memanfaatkan ayat di atas. Namun demikian, saya percaya kita harus juga melihat konteks ayat di atasnya yaitu ayat 15. Tuhan Yesus berbicara tentang nabi-nabi palsu yang datang menyamar seperti domba namun sebenarnya adalah serigala yang buas. Untuk mengenali nabi-nabi sejati dari palsu maka harus dilihat dari buah-buah yang dihasilkan mereka. Nabi palsu pasti menghasilkan buah busuk. Jadi ayat itu sebenarnya berbicara tentang nabi-nabi palsu yang sebenarnya serigala buas tetapi karena sedang menyamar seperti domba; terlihat luarnya baik menyerupai domba. Dan cara mengenalinya ya dengan buah-buahnya. Nah, bagaimana dengan Saksi-Saksi Yehuwa?

Bukankah Saksi Yehuwa mengaku sebagai nabi dan juru bicara Allah? Lalu bagaimana dengan buah-buahnya? Saya persilahkan pembaca blog ini membuktikan sendiri buah-buah busuk yaitu dusta dan penipuan yang dihasilkannya:
  1. Apakah Yesus Kristus Mati Disalib atau Dipantek Pada Sebuah Tiang? Artikel ini menyingkap bagaimana organisasi Saksi Yehuwa memanipulasi The Imperial Bible-Dictionary sebagai sebuah pembenaran untuk membuktikan keabsahan argumentasinya bahwa benar Yesus mati di atas sebuah tiang. Padahal jika kita membaca dictionary tersebut secara lengkap dan utuh mengatakan sebaliknya, yaitu Kristus mati disalib pada kayu berbentuk salib (huruf T).
  2. Budak Setia Bijaksana MURTAD, KEBANGKITAN Dan PENIPUAN. Artikel menarik yang membongkar fakta bahwa berdasarkan ajaran Menara Pengawal saat ini, Charles Russell sebagai pendiri organisasi adalah seorang murtad. Dan juga membongkar dusta dan penipuan organisasi Yehuwa yang mengklaim beroleh pemilihan oleh Yesus Kristus pada tahun 1914/1919 didasarkan pada fakta sejarah organisasi Menara Pengawal sendiri.
  3. Artikel Propaganda Dusta: Pemilihan Budak Setia Dan Bijaksana. Artikel yang membahas bagaimana mustahilnya Allah Bapa dan Yesus Kristus telah memilih “kaum terurap” sebagai saluran komunikasi Allah di bumi pada tahun 1914-1919 jika kita bandingkan dan kaji dengan sejarah Saksi Yehuwa pada waktu antara 1914 sampai dengan 1919.
  4. KEHADIRAN Yesus 1914 & Keruntuhan Yerusalem 607 SM. Sebuah artikel yang membahas bagaimana organisasi membuat pernyataan-pernyataan seolah-olah para arkeolog setuju dengan doktrin Saksi Yehuwa yang mengajarkan tentang keruntuhan Yerusalem tahun 607 SM. Padahal para arkeolog percaya bahwa keruntuhan Yerusalem adalah tahun 586 atau 587 SM.
  5. MEMBEDAKAN AGAMA KRISTEN PALSU Dengan SEJATI? Sebuah artikel yang sangat menarik karena membahas bagaimana organisasi Saksi Yehuwa merekayasa dusta akan sejarahnya sendiri dalam upaya pembenaran diri. Artikel ini juga membahas bagaimana mustahilnya organisasi ini beroleh pemilihan ilahi tahun 1918/1919 ketika dibahas dalam aspek sejarah organisasi Saksi Yehuwa.
  6. MENGENALI GURU DAN NABI PALSU: BUAHNYA (Mat. 7:15-16). Organisasi Saksi Yehuwa adalah sebuah gerakan anti-trinitarian. Untuk mendiskreditkan doktrin Tritunggal, organisasi Saksi Yehuwa menghalalkan segala cara untuk membenarkan doktrinnya yaitu mengutip di luar konteks apa yang para ahli nyatakan. Artikel ini membahas bagaimana organisasi Allah mengutip secara keliru pernyataan-pernyataan para ahli untuk mendukung doktrinnya yaitu anti-Trinitarian.

Dan jika Anda seorang Saksi Yehuwa bersikukuh bahwa Anda mampu menghasilkan buah-buah seperti yang Tuhan Yesus katakan. Maka saya percaya Anda sedang bermimpi karena berdasarkan Alkitab, setiap Saksi Yehuwa yang dijanjikan hidup kekal di bumi oleh badan pimpinan Saksi Yehuwa tidaklah mungkin menghasilkan buah-buah yang baik. Silahkan klik artikel Bisakah Saksi Yehuwa Menghasilkan Buah Roh Tanpa Persatuan Dengan Yesus? Tidak bisa!

Dalam perspektif kultus, sayangnya keunggulan kompetensi yang dibanggakan Saksi Yehuwa ini menjadi bukti bahwa organisasi Saksi Yehuwa adalah benar merupakan sebuah grup/kelompok kultus yang paling berbahaya diantara kelompok kultus lainnya. Dalam artikel berikutnya akan saya bahas berdasarkan apa yang Steve Hassan, pakar kultus ungkapkan.

Untuk melihat logical fallacies Saksi Yehuwa lainnya, silahkan klik artikel Apakah Pertumbuhan Keanggotaan Saksi Yehuwa Membuktikan Bersumber Ilahi? dan Saksi Yehuwa Memanfaatkan Ayat Alkitab Untuk Pembenaran Diri?

Untuk mengetahui siapa dan apa di balik organisasi dan ajaran Saksi Yehuwa, silahkan klik Membongkar Inti Agama Saksi Yehuwa: Kristen Sejati, Sesat atau Kultus? dan buktinya sendiri apakah organisasi Saksi Yehuwa sebuah gerakan Kristen sejati ataukah grup kultus berkedok agama Kristen berdasarkan publikasi dan praktek yang diterapkan dan diajarkan di dalam organisasi tersebut.

Bagaimana pendapat Saudara artikel Logical Fallacy dan Saksi Yehuwa?

Soli Deo Gloria

Sebab banyak penyesat telah muncul dan pergi ke seluruh dunia, yang tidak mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia. Itu adalah si penyesat dan antikristus. (2 Yohanes 1:7)


Artikel Terkait:
1. Saksi Yehuwa: Penyembah Berhala Modern
2. Mengungkap Organisasi Allah Berkedok Agama Kristen
3. Fakta Saksi Yehuwa: Suatu Kultus Dan Nabi Palsu
4. Saksi Yehuwa Pemberita Injil Sejati Atau Palsu?
5. Siapakah AntiKristus (1 Yohanes 2:22)?

9 comments :

  1. Tertib dan teratur menjadi satu satunya jurus andalan pamungkas, yang bisa didobrak. Saksi berat keluar karena kakinya kesandung suasana tertib.

    Tapi apa benar akan tertib selamanya?
    Ruang kelas akan tertib jika ada guru yg kelihatan mata. Gurunya keluar bentar, ruangan mulai gaduh.
    Balai kerajaan masih tertib sebab ada otoritas penatua yg masih disegani. Jika penatua sadar kondisi update, dipastikan suasana tertib akan berangsur angsur hilang.

    Bukan ramalan tapi prediksi yang bisa dibayangkan semua orang.
    Bukan mimpi tapi akan menjadi kenyataan.

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  2. Logika yang salah: susunan Kristen tidak perlu mencampuri urusan SSW. Tiang siksa dan salib biarlah jalan di jalan masing2 tanpa konfrontasi.

    Kalau logikanya seperti itu maka harus sekolah lagi, kenapa? Karena jomplang sebelah, tidak berkeadilan, hanya satu yang diuntungkan dan pihak keliru yg diuntungkan.

    Jadi logika yang benar, tiang siksa harus tutup buku, dan organisasi salah ajar harus gulung tikar

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  3. Berjuang mati-matian demi tiang siksa itu logika yang salah

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  4. Logical fallacy bukan cuma kesesatan tapi bisa juga punya arti "seolah-olah benar", bisa juga logika yang hampir benar, sayangnya kakinya terlalu pendek shg belum bisa lulus ujian kebenaran.

    Dalam bidang ekonomi sistem MLM bisa dibela mati2an namun kakinya pendek shg tidak bertahan lama, member dibawah yg jungkir balik lama2 modar mengabdi pada skema piramid yg jahat.
    Dunia akan rusak, jika barang2 dijual dengan model MLM

    MLM seolah2 akademis, masuk akal, legal, tapi tidak lulus, karena jahat.
    Kosmetik yg diproduksi WT sebagian yg terlihat netral dan benar, pada waktunya akan tidak lulus ujian keadilan, perikemanusiaan, tatanan sosial, kehidupan bernegara.

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  5. Kesalahan berpikir yg umum terjadi

    Kalau mengendara di jalanan, selalu yg terpikir adl cepat sampai. Jarang yg berpikir tidak usah ngebut, respek lah pada pengendara lain yg sama2 ingin cepat sampai. Akibatnya orang tidak ingin buru2, tapi berangkat mepet waktu, dengan jurus ngebut di jalan. Jika biasa ngebut 10 menit sampai, maka jarang yg berangkat 30menit lebih awal, betul gak?

    Kalau pengeluaran melebihi perkiraan, maka yg terpikir adl mengambilnya dari gaji bulan depan untuk nutup selisih. Artinya bulan depan pasti tekor, akan ngambil dari gaji bulan depannya lagi.

    Demikian pula saksi berpikir takut keluar, karena harus merangkak dari awal, harus menahan rasa sakit, harus menahan rasa malu dan gengsi. Inilah kendala psikis yg harus dikikis habis, salah satunya dengan berserah diri, menyerahkan sisa yg tidak sempat dirampok organisasi dikembalikan pada Yesus, nanti Yesus yang akan memulihkan hubungan baik itu, ini yang disebut bersatu dengan pokok anggur yang benar, dan ex-saksi akan mendapatkan nutrisi dari pokok anggur. Istilah merangkak dari angka nol dihapus / dicuekin aja yang penting move-on. Habis dirampok organisasi ya udah, sisanya jangan harap bisa dirampok lagi seenaknya.

    Salam
    AS

    ReplyDelete
    Replies
    1. Apa sajakah yang sudah dirampok : tentu saja kehendak bebas, akal Budi , dan hati nurani

      Lebih dari itu:
      Waktu kebuang percuma dirampok untuk melayani niat organisasi, umur saksi kepotong untuk bercengkrama bersama nabi palsu.
      Rasa takut akan Tuhan, dirampok menjadi tidak takut sama sekali pada Tuhan, hanya takut kepada prosesi pemecatan.
      Karir saksi dirampok dengan batasan2 yg digulirkan organisasi, shg karir saksi kesalip juniornya yg berkehendak bebas. Contohnya sdri Ina.
      Duit saksi dirampok karena kelewat semangat nyumbang dan ke pancing kalimat2 loyal pada organisasi.
      Pendidikan tinggi anak dirampok, menjadikan anak tidak lagi kompetitif di dunia kerja, melamar kerja aja susah jika hanya lulus SMP.
      Anggota keluarga meninggal lebih awal krn telat transfusi, juga termasuk dirampok aturan makan darah
      Relasi harmonis keluarga dirampok jadi suasana kaku dan saling kucil.
      Persahabatan saksi dengan orang diluar grup dirampok menjadi hanya berteman dg saudara segrup yg belum dikucilkan.

      Kalau mantan penatua David dari Inggris dan Tracey dari ausie membaca kalimat diatas tentu akan mengangguk2 setuju, mereka berdua telah dirampok habis-habisan. Ini semua penyebabnya dusta yang bertebaran di majalah WT dan Sedarlah.

      Kalau yg dirampok karir, uang, dan pendidikan barangkali jika dikonversi bisa setara satu mobil kerampok, kalau yg abstrak tentu sulit dikonversi, kalau dipaksa dikonversi bisa berarti "hilang segalanya"
      Salam
      AS

      Delete
  6. Ujilah kebenaran kalimat ini

    Saksi yang keluar, bebannya akan ditanggung saksi yg bertahan. Jika ex saksi itu tidak lagi sudi beli majalah sedarlah, maka penatua siap menutup kekurangan sumbangan yg diakibatkan penyusutan jumlah saksi.

    Ex saksi yg sudah tidak kuat mencuci nama baik organisasi, bebannya akan diwarisi saksi juara bertahan.

    Renungkanlah sebentar saja tidak perlu waktu 3jam

    Salam
    AS

    ReplyDelete
    Replies
    1. Coba bandingkan, orang Katolik tidak punya beban mencuci peristiwa Inkuisisi, perang salib, dll cukup memberi pengakuan memang kebablasan, disaat itu memang tersedia pilihan yg pahit, dan cukup dijelaskan sekali dua kali

      Kalau SSW bebannya dari CTR, JFR, NHK, FWF, BPLMP, dari majalahnya yg tidak putus2 mencetak problem/Trouble. Salah ajar, salah cetak, salah bernubuat, salah gambar, salah tafsir, salah aturan, salah memecat, salah tidak memecat, salah tuduh, salah definisi, salah pilih nama, salah baca, salah beli.

      Salam
      AS

      Delete
  7. Komentar Sdr Truthseeker yang tidak lagi percaya pada semua agama, hanya percaya kepada Yesus, percaya kepada Kristus, & percaya kpd Allah sudah cukup untuk bisa selamat.

    Seolah2 mengandung kebenaran fundamental
    Tapi masalahnya Bagaimana jika Yesus menyangkal Truthseeker?
    Mengatakan "Aku tidak kenal kamu!, Siapa gembalamu?".

    Kevakuman sudah mengintai para saksi dari dekat, seperti Tracey yg justru menikmati kevakuman.
    Malaikat aja tidak ada yg independen, harus ikut dipimpin Mikhael.
    Bahaya itu datang dari setan yg mengatakan "nanti kalau kamu balik ke agama lama akan diejek, Dibully, makanya vakum aja, berdoa sendiri dirumah, baca kitab suci sendiri enak"

    Dan benar vakum itu Sangat Uenak, sampai orangnya betah.
    Ada tapinya, hanya di otak saja, tidak enak di akhirat, lah buat apa enak pas hidup, pas mati, malah klenger ketemu yg serem2.

    Inilah jahatnya SSW, biasanya yg vakum adl yg ikut balai kerajaan dari kecil, mis David dan Tracey belia udah kecemplung. Karena sejak kecil tidak punya referensi, takut mencari referensi , malu dan malas mencari referensi. SSW bubar nanti jadi vakum.

    Salam
    AS

    ReplyDelete

Tolong SEBUTKAN Nama Atau Initial Anda saat memberi komentar agar memudahkan Mitra diskusi Anda mengidentifikasikan Anda.

Non Kristiani, mohon tidak memberi komentar.

Jika Anda ingin komentar, silahkan klik DI SINI DULU

.