Saksi Yehuwa Percaya Kepada Yesus yang lain

Saksi Yehuwa Percaya “Yesus yang lain”

APAKAH SAKSI YEHUWA percaya kepada Yesus Kristus sesuai dengan apa yang dinyatakan Alkitab? Saya bisa pastikan tidak. Para Saksi Yehuwa sebenarnya hanya mengira percaya seperti yang Alkitab nyatakan. Faktanya, para Saksi Yehuwa percaya kepada Yesus yang lain seperti yang dinubuatkan oleh rasul Paulus terjadi di Korintus: “Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya. Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima” (2 Korintus 11:3-4).

Mengapa saya katakan demikian, apa buktinya? Mengapa sebenarnya Saksi Yehuwa percaya kepada Yesus yang lain, merupakan Yesus palsu, seperti yang dikatakan rasul Paulus? Inilah keterangannya.

Doktrin Saksi Yehuwa mengajarkan adanya sistem 2 kasta atau golongan; golongan pertama berjumlah sebanyak 144,000 orang yang disebut sebagai kaum terurap mengklaim akan hidup kekal dengan Kristus di surga dan merekalah anak-anak Allah. Dan grup kedua adalah jutaan Saksi Yehuwa lainnya disebut sebagai kawanan besar yang dijanjikan hidup kekal di bumi firdaus. Saksi Yehuwa yang Saudara jumpai 98% adalah golongan ini. Lihat kutipan Menara Pengawal berikut ini:

Salah satu kegiatan utama dari roh Allah atas orang-orang Kristen abad pertama adalah mengurapi mereka sebagai putra-putra rohani yang diadopsi Allah dan saudara-saudara Yesus. (2 Korintus 1:21, 22) Ini diperuntukkan hanya bagi 144.000 murid Kristus. (Penyingkapan 14:1, 3) Dewasa ini, sebagian besar orang-orang Kristen telah dengan baik hati diberikan harapan kehidupan abadi dalam firdaus di bumi. Meskipun tidak diurapi, mereka [kawanan besar] juga menerima bantuan dan penghiburan dari roh kudus Allah. (Menara Pengawal, 1/11/1996 hlm. 10)

Nah, sekarang kita lihat kutipan Alkitab berikut ini:

kamu semua adalah anak-anak Allah karena [melalui, NW] iman di dalam Yesus Kristus (Gal. 3:26)

Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya (Yoh. 1:12)

Perhatikan kata “semua”. Apakah arti kata “semua”? Arti “semua” bermakna segala atau seluruhnya. Apa yang seluruhnya? Semua adalah anak-anak Allah atau seluruh orang yang percaya Yesus adalah anak-anak Allah. Jelas kata “semua” bertentangan dengan ajaran 144.000 orang yang menjadi anak-anak Allah. Ajaran Saksi Yehuwa memberi batasan jumlah yaitu hanya 144,000 yang menjadi anak-anak Allah.

Uniknya, Yoh. 1:12 mengatakan “semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya”. Nah, jika Saksi Yehuwa mengaku bahwa mereka percaya dalam nama Yesus, mengapa mereka bukanlah anak-anak Allah? Jadi satu jawaban mudahnya yaitu apa yang Saksi Yehuwa percaya bukanlah apa yang diajarkan atau dinyatakan Alkitab melainkan setiap Saksi Yehuwa percaya kepada Yesus yang lain, persis seperti yang rasul Paulus katakan.

Jadi waspadalah kita sebagai orang Kristen sejati. Jangan mau disesatkan oleh pengajaran Saksi Yehuwa yang memberitakan Yesus yang lain tetapi juga memberitakan injil lain yang dikutuk oleh rasul Paulus (baca Saksi Yehuwa: Pemberita Injil Sejati atau Palsu?). Jika Anda seorang Kristen yang tidak ingin Saudara seiman ataupun keluarga Anda sendiri disesatkan oleh pengajaran Saksi Yehuwa, silahkan referensikan blog ini kepada orang-orang yang Saudara kasihi tersebut. Jika Saudara seiman Anda telah disesatkan oleh pengajaran Saksi Yehuwa maka sangatlah sulit untuk menyadarkan mereka karena teknik-teknik psikologi persuasi mind control (dikenal dengan istilah cuci otak) yang digunakan oleh kelompok kultus berkedok agama Kristen ini.

Soli Deo Gloria

Untuk mengetahui siapa dan apa di balik organisasi dan ajaran Saksi Yehuwa lebih detail, silahkan klik Membongkar Inti Agama Saksi Yehuwa: Kristen Sejati, Sesat atau Kultus? dan buktinya sendiri apakah organisasi Saksi Yehuwa sebuah gerakan Kristen sejati ataukah grup kultus berkedok agama Kristen berdasarkan publikasi dan praktek yang diterapkan dan diajarkan di dalam organisasi tersebut.

Soli Deo Gloria

Karena Kristus-Kristus palsu dan nabi-nabi palsu akan tampil dan akan memberikan tanda-tanda yang hebat dan keajaiban-keajaiban untuk menyesatkan, jika mungkin, bahkan orang-orang pilihan. (Mat. 24:24, TDB)

Rekomendasi Bacaan Artikel:

1. Saksi Yehuwa: Penyembah Berhala Modern
2. Mengungkap Organisasi Allah Berkedok Agama Kristen
3. Fakta Saksi Yehuwa: Suatu Kultus Dan Nabi Palsu
4. Saksi Yehuwa Pemberita Injil Sejati Atau Palsu?
5. Siapakah AntiKristus (1 Yohanes 2:22)?