Apakah Iblis Sumber dan Penyebab Penderitaan?

apakah setan penyebab kejahatan
Iblis Penyebab Penderitaan?
ALKISAH DATANGLAH ANAK-anak Allah menghadap TUHAN dan di antara mereka datanglah juga si Jahat yaitu Iblis. Maka bertanyalah TUHAN kepada Iblis: “Mengapa mukamu terlihat kesal dan muram?” Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: “Aku terus difitnah dan ingin bertobat, ya Tuhan.

Dengan terheran-heran TUHAN bertanya, “Siapakah yang memfitnah engkau dan mengapa engkau ingin bertobat ?

Jawab Iblis, “Mengapa tidak, ya Tuhan. Sebagai si Jahat aku selalu difitnah oleh organisasi Saksi-Saksi Yehuwa bahwa aku adalah penguasa dunia ini yang menyebabkan penderitaan manusia”.

TUHAN berkata, “Tentunya hal ini 100% tidak benar. Si pemfitnah tersebut jelas lebih jahat dari pada engkau karena telah memfitnah sang Pemfitnah.

“Oleh karena itu ya, Tuhan aku ingin bertobat karena ada sekelompok manusia yang lebih jahat dari aku si Jahat ini. Buat apa ada aku jika ada yang lebih jahat dari aku?” Iblis menjelaskan.

Tentunya cerita di atas merupakan karangan saya saja. Namun demikian mengandung sebuah kebenaran. Mengapa? Karena memang organisasi Saksi Yehuwa mengajarkan bahwa Iblis merupakan penguasa dunia ini dan salah satu bukti si Jahat penguasa dunia ini adalah adanya begitu banyak penderitaan.* Berikut kutipannya:

Siapa sebenarnya penguasa dunia ini?

Banyak orang percaya bahwa Allah-lah penguasa dunia ini. Jika itu benar, tidak mungkin bumi dipenuhi begitu banyak penderitaan. (Ulangan 32:4, 5) Menurut Alkitab, dunia ini dikuasai oleh suatu makhluk jahat.—Baca 1 Yohanes 5:19. (di sini)
Pertanyaannya adalah benarkah demikian? Apakah yang Alkitab nyatakan mengenai hal ini? Apakah motivasi organisasi Saksi Yehuwa mengajarkan demikian?

Pertama, saya sudah membahas dalam artikel Siapakah Penguasa Dunia ini bahwa Yesus Kristus lah penguasa dunia ini, bukan Iblis.

Kedua, dalam kasus seperti Ayub, Setan juga dapat menyebabkan suatu penderitaan tetapi atas izin Allah saja sebagai sang Penguasa satu-satunya. Lalu apakah Allah penyebab suatu penderitaan? Tentu, tidak! Manusia pada umumnya dicipta dengan kehendak-bebas untuk memilih. Dan Adam dan Hawa sebagai manusia pertama memilih untuk tidak taat kepada Allah [memakan buah yang dilarang untuk dimakan] maka seluruh “manusia jatuh ke dalam dosa dan kehilangan kemuliaan Allah” sehingga tidak ada seorangpun yang mempunyai hak untuk bebas dari murkaNya berdasarkan kebenarannya. (Kej. 3, Rom. 3:23).

Karena ketidak-taatan dan pemberontakan Adam melawan Firman-Nya maka dunia berada dalam kutukanNya (Kejadian 3:16, 17). Membahas detail tentang mengapa adanya penderitaan ataupun kejahatan di luar scope dari pembahasan blog ini. Silahkan pembaca googling sendiri untuk mengetahuinya. Pada intinya, saya telah jelaskan secara singkat.


Ketiga, mengapa organisasi Saksi Yehuwa mengajarkan bahwa Iblis penguasa dunia ini dan penderitaan darinya? Penderitaan dan kejahatan merupakan realitas hidup yang dialami oleh manusia. Tidak ada satu manusia pun — baik wanita pria, kaya miskin ataupun sehat dan sakit — yang hidup di dunia ini bebas dari penderitaan dan kejahatan yang memang real ini. Melalui fakta yang real ini, organisasi Saksi Yehuwa, sebagai sebuah organisasi kultus berkedok agama Kristen, mampu membentuk pola pikir hitam dan putih (black white thinking) kepada peminat baru ataupun Saksi-Saksi Yehuwa secara efektif seolah-olah segala penderitaan dan kejahatan bersumber dari Iblis. Contoh efek ajaran Saksi Yehuwa dapat dilihat dari komentar seorang peminat, Christian Gunawan yang termakan oleh ajaran ini berkomentar:

kalo dunia tidak dibawah kuasa setan, mengapa begitu banyak penderitaan dan kejahatan di dunia ini, (saksi Yehuwa selalu mengatakan ini sebagai bukti bahwa setan yang berkuasa) (baca di sini)
Untuk mengetahui siapa dan apa di balik organisasi dan ajaran Saksi Yehuwa, silahkan klik Membongkar Inti Agama Saksi Yehuwa: Kristen Sejati, Sesat atau Kultus? dan buktinya sendiri apakah organisasi Saksi Yehuwa sebuah gerakan Kristen sejati ataukah grup kultus berkedok agama Kristen berdasarkan publikasi dan praktek yang diterapkan dan diajarkan di dalam organisasi tersebut.

Bagaimana pendapat Saudara artikel Apakah Iblis Sumber dan Penyebab Penderitaan?

Soli Deo Gloria

Sebab banyak penyesat telah muncul dan pergi ke seluruh dunia, yang tidak mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia. Itu adalah si penyesat dan antikristus. (2 Yohanes 1:7)




Note: Selain Iblis bertanggung-jawab atas penderitaan, organisasi Saksi Yehuwa juga mengajarkan bahwa umat manusia harus dipersalahkan atas banyaknya penderitaan. (Bertukar Pikiran, hlm. 286)

3 comments :

  1. Kisah Oneng Bajuri
    sesering apapun diajari bang juri tetep aja O'on
    sesering apapun dimarahin emak oneng, tetep aja kagak tambah pinter.

    Siapa kira2 si oneng2 yg lain?

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  2. Alkisah datanglah almarhum saksi menghadap Tuhan minta dihidupkan sebentar saja agar bisa mengingatkan keluarganya yg masih hidup.

    Tuhan tersenyum dan sekali ini bertanya sebentarnya berapa lama, dan dijawab nggak lama kok Tuhan cuma satu jam.
    Tidak boleh, dan ditawar lagi jadi setengah jam, karena masih tidak diijinkan, maka last bid sepuluh detik saja Tuhan.
    Lalu Tuhan berkata acara perhimpunan saja 3jam beraninya kamu menasehati keluargamu cuma 10 detik.
    Lalu almarhum saksi itu berkata oh iya Tuhan aku nggak jadi deh hidup lagi.

    Salam
    AS

    ReplyDelete
  3. Ini kisah orang yg pernah ditamui oleh saksi di era keemasan dinas berdua2.

    Saksi datang2 bilang ingin menyampaikan kabar Alkitab, tentu saja tuan rumah merespons baik2, kemudian dilanjutkan dengan berdoa bersama sekitar lima menitan.

    Habis doa mulailah saksi itu mengatakan
    Saksi: Pak, tau nggak sih betapa dunia begitu rusak, kejahatan merajalela, penyakit menular jenis lama dan penyakit baru bermunculan, kejahatan tidak pernah berhenti diberitakan.
    Tuan rumah: Loh dalam seminggu ini saya belum pernah ketemu penjahat. Apa kamu (saksi) dalam seminggu ini sudah bertemu orang yg jahat?
    Saksi: (mikir dalam hati mau jawab apa ya?, kalau dijawab belum ketemu orang jahat, tidak klop dg kalimat pembuka, kalau dijawab sudah ketemu, apa tuan rumah akan percaya?) Lha itu di koran koran beritanya banjir bandang, gagal panen, penembakan, perampokan, penculikan, dll.

    Nah itu sepenggal cerita seperti yg ngetrend dijaman nya mantan penatua David, yaitu kabar organisasi yg mempropagandakan dunia yg telah dikuasai setan.

    Perhatiin saksi diatas ikut jualan majalah malah salah langkah. Kalimat pembukanya aja sudah menjatuhkan posisinya dalam berdebat. Saksi itu baru satu topik sudah ngos2an, saksi tsb harus di training lebih canggih untuk menyampaikan dusta2 lain.

    Salam
    AS

    ReplyDelete

Tolong SEBUTKAN Nama Atau Initial Anda saat memberi komentar agar memudahkan Mitra diskusi Anda mengidentifikasikan Anda.

Non Kristiani, mohon tidak memberi komentar.

Jika Anda ingin komentar, silahkan klik DI SINI DULU

.