 |
| Mengapa Saksi-Saksi Yehuwa Menggunakan Nama Itu? |
Sebenarnya, jika kita renungkan baik-baik perikop Yesaya tersebut kalimat “Kamulah saksi-saksiku” ditujukan kepada bangsa Israel sebagai sebuah bangsa pilihan Allah. Hal ini dapat dilihat judul perikop Yesaya 43:8-28 yang diberikan Lembaga Alkitab Indonesia (LAI) yaitu “Israel sebagai saksi TUHAN”. Sebaliknya, meskipun dunia Kristen terdiri dari berbagai denominasi tetapi mereka menyebut dirinya sebagai orang Kristen dan saksi Kristus. Mengapa demikian? Apa yang Sebenarnya Alkitab ajarkan tentang orang Kristen, berikut ulasannya:
Mengapa orang disebut Kristen?
- Kisah 11:26: “Di Antiokhialah murid-murid itu untuk pertama kalinya disebut Kristen.” Jadi arti orang Kristen adalah pengikut Kristus.
- Kisah 1:8: “Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.”
- Mat. 10:18: “Dan karena Aku, . . . sebagai suatu kesaksian bagi mereka dan bagi orang-orang yang tidak mengenal Allah.”
- Mark. 13:9: “. . . kamu akan dihadapkan ke muka penguasa-penguasa dan raja-raja karena Aku, sebagai kesaksian bagi mereka.”
- Kisah 22:15: “Sebab engkau harus menjadi saksi-Nya [Yesus] terhadap semua orang . . .”
- Kisah 26:16: “Aku [Yesus] menampakkan diri kepadamu untuk menetapkan engkau menjadi pelayan dan saksi tentang segala sesuatu . . .”
- 2 Tim. 1:8: “Jadi janganlah malu bersaksi tentang Tuhan [Yesus] kita . . .melainkan ikutlah menderita bagi Injil-Nya oleh kekuatan Allah.”
- Mat. 10:22: “Dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku; tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat. ”
- Kisah 3:6: “Tetapi Petrus berkata: "Emas dan perak tidak ada padaku, tetapi apa yang kupunyai, kuberikan kepadamu: Demi nama Yesus Kristus, orang Nazaret itu, berjalanlah!"”
- Yoh. 15:16: “. . . supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku [Yesus], diberikan-Nya kepadamu”
- Yoh. 14:26: “. . . supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku [Yesus], diberikan-Nya kepadamu”
- Kisah 2:38: “Jawab Petrus kepada mereka: "Bertobatlah dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus.”
- Matius 18:20: “Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam Nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka”
- Luk. 21:12,16,17: “. . . kamu akan ditangkap dan dianiaya; kamu akan diserahkan ke rumah-rumah ibadat dan penjara-penjara, dan kamu akan dihadapkan kepada raja-raja dan penguasa-penguasa oleh karena nama-Ku. . . Dan kamu akan diserahkan juga oleh orang tuamu, saudara-saudaramu, kaum keluargamu dan sahabat-sahabatmu dan beberapa orang di antara kamu akan dibunuh dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku.”
- Mat. 19:29: “Dan setiap orang yang karena nama-Ku meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, bapa atau ibunya, anak-anak atau ladangnya, akan menerima kembali seratus kali lipat dan akan memperoleh hidup yang kekal.”
- 1 Kor. 6:11: “Dan beberapa orang di antara kamu demikianlah dahulu. Tetapi kamu telah memberi dirimu disucikan, kamu telah dikuduskan, kamu telah dibenarkan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan dalam Roh Allah kita.”
- Kisah 9:14-16: “Dan ia [Saulus] datang ke mari dengan kuasa penuh dari imam-imam kepala untuk menangkap semua orang yang memanggil nama-Mu [Yesus]." Tetapi firman Tuhan kepadanya: "Pergilah, sebab orang ini adalah alat pilihan bagi-Ku untuk memberitakan nama-Ku [Yesus] kepada bangsa-bangsa lain serta raja-raja dan orang-orang Israel. Aku sendiri akan menunjukkan kepadanya, betapa banyak penderitaan yang harus ia [Saulus] tanggung oleh karena nama-Ku [Yesus]”
- Filipi 2:10: “supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!”
- Yoh. 2:23: “Dan sementara Ia di Yerusalem selama hari raya Paskah, banyak orang percaya dalam nama-Nya [Yesus], karena mereka telah melihat tanda-tanda yang diadakan-Nya.”
- Mengapa Yesus memerintahkan para murid-Nya untuk menjadi saksi-Nya (Kis. 1:8), bukan saksi Yehuwa? Mungkinkah Yesus adalah Yahweh Perjanjian Baru sehingga Ia berhak mengutus manusia untuk menjadi saksi-Nya?
- Mengapa nama Yesus berkuasa untuk menyembuhkan sakit penyakit, bukan nama Yehuwa (Kis. 2:38)? Mungkinkah Yesus adalah Yahweh yang menjelma menjadi manusia (Yoh. 1:1)?
- Paulus mendapatkan mandat untuk memberitakan nama Yesus (Kis. 9:14-16). Jika Yesus bukanlah Allah maka jelas Paulus telah melakukan penghujatan kepada Allah sendiri karena seharusnya manusia bersaksi tentang Allah Yehuwa (Yes 43:10)?
- Mengapakah Paulus menjadi saksi Yesus, bukan saksi Yehuwa padahal seharusnya Paulus menjadi saksi Yehuwa jika ingin menerapkan Yes. 43:10?
Sebelum seorang Saksi Yehuwa menjawab pertanyaan-pertanyaan saya tersebut, mohon kiranya Saudara membaca dulu artikel Mengertikah Anda Doktrin Tritunggal? dan Substansi atau Hakekat, & Pribadi Yesus Kristus agar Saudara tidak salah menjawab.
Ironisnya, seorang Saksi Yehuwa sebenarnya bukanlah Saksi dari Yehuwa apalagi Saksi Kristus. Mereka sebenarnya adalah para Saksi dari sebuah kultus berkedok agama Kristen dengan bisnis utamanya adalah penerbitan publikasi Kristen terbitan Lembaga Menara Pengawal dengan dalih sumbangan suka rela. Mereka berpikir dan mengira mengikut Kristus dan menjalankan kehendak Yehuwa. Padahal yang mereka ikuti, taati dan jalankan adalah kehendak pemimpin tertinggi mereka yaitu badan pimpinan. baca Saksi Yehuwa: Ikut Kristus atau Badan Pimpinan? untuk buktinya.
Jadi bagaimana menurut Anda artikel Menjadi Saksi Yesus atau Yehuwa??
Untuk mengetahui siapa dan apa di balik organisasi dan ajaran Saksi Yehuwa, silahkan klik Membongkar Inti Agama Saksi Yehuwa: Kristen Sejati, Sesat atau Kultus? dan buktinya sendiri apakah organisasi Saksi Yehuwa sebuah gerakan Kristen sejati ataukah grup kultus berkedok agama Kristen berdasarkan publikasi dan praktek yang diterapkan dan diajarkan di dalam organisasi tersebut.
Soli Deo Gloria
Sebab banyak penyesat telah muncul dan pergi ke seluruh dunia, yang tidak mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia. Itu adalah si penyesat dan antikristus. (2 Yohanes 1:7)
Rekomendasi Artikel:
1. Saksi Yehuwa: Penyembah Berhala Modern
2. Mengungkap Organisasi Allah Berkedok Agama Kristen
3. Fakta Saksi Yehuwa: Suatu Kultus Dan Nabi Palsu
4. Saksi Yehuwa Pemberita Injil Sejati Atau Palsu?
5. Siapakah AntiKristus (1 Yohanes 2:22)?
1. Saksi Yehuwa: Penyembah Berhala Modern
2. Mengungkap Organisasi Allah Berkedok Agama Kristen
3. Fakta Saksi Yehuwa: Suatu Kultus Dan Nabi Palsu
4. Saksi Yehuwa Pemberita Injil Sejati Atau Palsu?
5. Siapakah AntiKristus (1 Yohanes 2:22)?
Nama yg dipilih: saksi-saksi
ReplyDeleteJenis kesaksian: seragam didikte isi majalah
Misal sidang pengadilan atas kasus tiang siksa dihadirkan 4 orang saksi, terdiri dari 2 orang saksi salib dan 2 orang saksi tiang siksa.
2 orang saksi salib dihadirkan serdadu Romawi dan penduduk sekitar golgota. 2 saksi ini materi kesaksian berbeda tapi menyatakan salib lah yg mereka lihat.
Sedangkan 2 orang saksi-saksi tiang siksa mengawali kesaksian dari Stauros, kesaksiannya kembar, didikte isi majalah.....saksi macam begini bakal dijebloskan ke penjara atau bayar denda.
Saksi macam begini gampang dikejar Hakim, gampang disudutkan Jaksa, gampang dipatahkan pengacara baru lulus kuliah.
Dan saksi-saksi disodori blunder watchtower.....malah ngambek, tali persahabatan putus, tali pertemanan putus (jadi kepompong)
Salam
AS
Itu sih saksi settingan, nama yg ketinggian, sesuai dg karakter JFR.
DeleteKesaksian koq berbasis hafalan...wkwkwkwk ngakak guling2.
# blunder pemilihan nama
Salam
AS
Macam2 kesaksian:
DeleteSaksi mata: berbasis indera mata
Kesaksian Yesaya berbasis pendengaran (bisa mendengar langsung suara Allah)
Kesaksian berbasis pengalaman hidup (cara hidup lama ditinggalkan setelah mengenal Yesus)
Kesaksian bangsa Israel berbasis penyeberangan Laut Merah, berbasis makan Paskah, berbasis Roti Manna.
Kesaksian berbasis pengetahuan (saksi ahli dalam persidangan)
Nggak ada kesaksian berbasis hafalan, berbasis bantuan abonemen majalah impor ber copyright, kesaksian berbasis ngeyel, fobia dicap pelaku amoral.
Kamulah distributor-distributor majalahku
Kamulah fans fanatik ku
Kamulah asosiasi tawanan ku
Sudah kau lihat huruf WATCHTOWER ???....sudah
Kau lah saksi mata menara pelihat.
Sudah kau hafal cara perolehan th1914????......sudah hafal banget
Kamulah saksi kakek penjual gandum ajaib.
Sudahkah kau edarkan majalahku sampai habis??? ....sudah
Bagus....besok datang lagi dari Jepang otomatis.
Salam
AS
Arius Witnesses Goes Viral.
ReplyDeleteBlog ini bermanfaat dan tidak perlu repot diterjemahkan ke 720 bahasa.
Saksi Jepang akan mudeng kalau pake hashtag Arius Witnesses, saksi Filipina akan mudeng kalau ada clue Arius. Saksi Argentina akan ngerti kalau dikasi kode ini ajaran Arius modern kultus.
Tenggelam bersama Arius, saksi-saksinya Arius / AW.org
Salam
AS
Kalau di markasnya sendiri: BPLMP Annointed
ReplyDeleteKalau di Israel: BPLMP duduk di kursi terdakwa Penghujat nama yg disakralkan nabi Musa.
Kalau di DenHaag Belanda: BPLMP duduk sbg tersangka pelanggaran berat HAM
Kalau di gedung pengadilan federal New York: BPLMP tersangka kurang setor pajak akumulatif. Baru setor pajak sbg lembaga nirlaba, kenyataannya labanya banyak harus kena pajak korporasi profit oriented. Gaji kuli cetak di kemplang sejak lama.
Hari-hari BPLMP begitu suram mencekam diperebutkan tiga negara, nggak bisa ngumpet lagi di kantor, di parkiran celingukan was-was ditangkap FBI. Yuhuuuu.....suit..suitttt
Salam
AS
Menjadi saksi atau menjadi penumpang kapal pesiar?
ReplyDeletePenumpang kapal pesiar. Saksi cap kapal pesiar.
Salam
AS
Menjalin relasi intens diatas tipuan nyari di Amsal nggak ketemu.
ReplyDeleteYa iya...laaah.
Menaranya bagusan rubuh.
Salam
AS
Bagaimana menafsir bukan bagian dari dunia?
ReplyDeleteApakah harus ke Mars dulu baru bisa disebut bukan bagian dari dunia?
Sebenarnya sangat gampang sekali jawabnya: tidak harus ke antariksa, tidak harus gabung sama menara penipu.
Ilustrasinya begini: kalau kita WNI jalan2 ke New York apakah kita bagian dari Amerika Serikat? Tidak bukan? Kita cuma berwisata.
Yesus bukan dari dunia, jadi jika kita ingin menjadi bukan bagian dari dunia, maka
Kita harus:
Ambil bagian dari Kristus
Berkumpul dalam nama Yesus
Menjadi sahabat2 Yesus
Menjadi anak2 Allah
Melaksanakan kehendak Yesus
Berpikir dengan kebijaksanaan Yesus
Menjalankan ajaran Yesus
Dll
Maka kita sudah sah bukan bagian dari dunia.
Sekarang kita lihat fakta kontrasnya
Tidak merayakan Natal, Paskah, Pentakosta, Kenaikan Isa AlMasih itu artinya menolak Yesus, jaga jarak sama Yesus, menjauhkan Yesus.
Memakai Yesus sbg stempel itu sangat menghina Yesus
Mengajarkan Yesus adl Mikhael itu kerjaan ular beludak
Menjual dusta itu menyakiti Yesus
Menjual tiang siksa itu melukai hati Yesus
Berkumpul dalam nama watchtower itu melawan Firman.
Join anti Kristus itu bagian dari dunia.
Sedarlah! Adalah contoh nyata kehendak-kehendak penulis sekuler.
Salam
AS
Pakai TDB bisa "Seven years, go to jail", even more.
ReplyDeleteSudah jelas ada tiang siksa nya, fiktif Euy!
Salam
AS
Baca Sedarlah! Bisa bersaksi apaan??
ReplyDeleteBersaksi di pihak penulis sekuler yg dikutip sepenggal-sepenggal??
Bukannya bersaksi , justru dibikin sibuk mengecek kebenaran kutipan yg sepenggal dua penggal.
Baca Awake! Edisi lawas bukannya ingat terus, justru sudah lupa ketimpa edisi Awake! terbaru, percumah donk. Gimana nggak lupa, kutipannya biasa2 saja nggak fenomenal.
Awake! Majalah Anyep, bukan majalah rohani hendak disamarkan sbg majalah rohani.
Masih mending beli satu buku psikologi yg jelas sedang bahas sesuatu yg sesuai minat pembeli
Saksi nggak minat baca Awake!, terpaksa baca yg anyep-anyep.
Kasian para pembaca Sedarlah!
Tebalnya halaman Awake! Menyaingi ketebalan Alkitab....Wkwkwkwk.Onde Mande.
Buat Pak AWI sekali-sekali pembaca blog dikasi lihat ketebalan majalah Sedarlah!
Salam
AS
Tunggu dulu, baca Yesaya dg cermat.
ReplyDeleteSaksi itu bukan "saksi", tapi bangsa yg najis bibir.
Majalahnya bener2 najis bibir !
Mau contoh? Perintah Paulus itu mewartakan Kristus.
Bangsa yg najis bibir malah mengoprek wahyu, mengoprek kawanan kecil kawanan besar, buka lapak dagangan di wahyu, pintu surga dicongkel dan dipasangi gembok sama JFR.
Pintu surga dioprek, wkwkwkwkwk. Jumlah 144000 membengkak disusupi CTR, JFR, NHK dkk.
Salam
AS
Istilah matang rohani itu tidak tepat, soale iman seseorang tidak terlihat dari luar. Iman itu invisibel. Adanya pembedaan gembala dan umat, udah itu aja. Nganeh-anehi matang rohani patokannya tingkat hafalan nya. Kriteria bodooohhh.
ReplyDeleteIstilah perintis salah total. Perintis kok bergerombol, abis mencar ya jangan kembali lagi bergerombolan. Mencar lah, tinggal di pelosok2 belum terjangkau. Itu baru disebut perintis, atau seperti Bung AWI yg merintis dari bayi sampai sekarang.
Istilah yg benar perisai organisasi biasa, perisai organisasi extra, perisai organisasi matang. Perisai itu bagus juga kalau formasi bergerombol seperti prajurit Romawi.
Istilah year book itu dibetulin jadi buku ulang tahun. Hahaha ha.....
Salam
AS
Belajar Alkitab Gratis itu juga salah!....Emang ada yg belajar Alkitab harus bayar!
ReplyDeleteKalau nunjuk ke arah Seminari sbg belajar Alkitab, harus bayar, maka ini salah tuduh.
Seminari itu sekolah menjadi gembala, sekolah ya harus bayar dong.
Nggak cuma belajar Alkitab tapi juga belajar filsafat, sejarah kekristenan, belajar cara memimpin umat, belajar doktrin2 gereja, belajar teks Yunani dan Ibrani, belajar makna liturgi, dll. Ya nggak bisa gratis, maunya gratis tapi bisanya subsidi dan bea siswa.
Sekolah seminari harus mondok di asrama, dikasi makan yg sederhana. Nah sebagian besar biaya alokasinya buat biaya mondok, abis itu buat biaya buku2 wajib. Tujuan mondok biar kelihatan karakter siswa seminari, apakah malas atau rajin, apakah leader atau follower, apakah antusias apa loyo, apakah kapabel atau payah. Semua biaya bisa dipertanggungjawabkan dan nggak nyari untung. Yang tidak pantes jadi gembala langsung diberitahu agar mundur biar nggak ngabisin duit dan energi.
Seminari jangan diukur dgn mbayarnya, parameter yg salah.
Kalau Gratis total itu mengorbankan kualitas.
Kalau Gratis total nanti siswanya makan sehari dua kali saja pakai kerupuk doang, semua buku wajib diringkas pengajar dan difoto kopi (melanggar hak cipta penulis buku filsafat).
Ayo ceritakan penatua diajari apa saja?
Salam
AS
Sementara Yesus Kristus Saksi yang Setia Wahyu 1:5. Tidak anda lihat😂
ReplyDelete