Upaya Menutupi Pengultusan Charles Russell

Charles T. Russell
Tidak ada satu orang atau organisasipun yang mau mengakui bahwa dirinya mengultuskan atau memuja-muja pemimpinnya. Hal ini tidak terkecuali dengan organisasi Lembaga Alkitab dan Risalah Menara Pengawal yang memiliki sejarah begitu jelas yaitu pengikut Russell saat itu yang dikenal sebagai Siswa-Siswa Alkitab mengultuskan atau memuja pribadi Russell.

Mengapa Siswa-Siswa Alkitab waktu itu mengultuskan atau memuja pribadi Russell? Karena mereka meyakini bahwa Russell merupakan perwujudan dari 'hamba yang setia dan bijaksana' yang Tuhan Yesus bicarakan di Mat 24:45-48: 


”Siapa sebenarnya budak yang setia dan bijaksana yang ditetapkan oleh majikannya untuk mengurus pelayan-pelayan rumahnya, untuk memberi mereka makanan pada waktu yang tepat?  Berbahagialah budak itu, yang sewaktu majikannya datang, didapati melakukan hal itu!  Dengan sungguh-sungguh aku mengatakan kepadamu: Ia akan mengangkat dia untuk mengurus semua harta miliknya". (NW)


Bagaimana upaya Lembaga Alkitab dan Risalah Menara Pengawal menutupi sejarah pengultusan tersebut? Nah, hal ini perlu kita cermati kronologinya sebagai berikut:

Setelah Russell tiada, majalah MP edisi 1 Dec tersebut mendedikasikan secara singkat dan khusus biography Russell. Di majalah itu tertulis:

Charles Taze Russell, kamu telah, oleh Tuhan, dimahkotai sebagai seorang raja; dan dan melalui nama-mu yang kekal akan dikenal di antara orang-orang, dan musuh-mu akan datang menyembah di kaki-mu.

“Charles Taze Russell, thou hast, by the Lord, been crowned a king; and through the everlasting ages thy name shall be known amongst the people, and thy enemies shall come and worship at thy feet.”

Lihat lampiran Menara Pengawal edisi 1 Dec, 1916 di halaman 377 disamping sebagai buktinya.


Tentunya tindakan pengultusan atau pemujaan yang dicatat sebagai biography Russell di majalah MP itu merupakan hal yang sangat memalukan dan membongkar hubungan yang terjadi antara Russell dan pengikut-pengikutnya. Sebagai lembaga keagamaan yang mengagungkan Allah, tindakan pemujaan/pengultusan kepada Russell tidaklah sesuai dengan Alkitab karena pemujaan seharusnya ditujukan kepada Allah saja.

Oleh karena itu, organisasi Lembaga Alkitab dan Risalah Menara Pengawal mencoba menyangkal pengultusan atau pemujaan yang ditujukan kepada Russell tersebut, yaitu dengan menyangkal dan berdusta kepada para pembacanya ketika ditanya di bukunya Jehovah’s Witnesses in the Divine Purpose, 1959, p. 63:

"Tetapi, apakah benar Anda tidak pernah mempublikasikan sebuah biography dari Pastor Russell?


“But, is it true you have never published a biography of Pastor Russell?

Dijawab oleh LMP di buku yang sama bahwa 'itu benar' [tidak pernah] seperti terlampir di bawah berikut ini:





“....Itu benar. Saksi-Saksi Yehuwa mengagumi kualitas yang ia miliki sebagai seorang manusia, tetapi kita memberikan kehormatan dan kredit kepada Pendeta Russell, kita akan mengatakan bahwa karya-karya dan kesuksesan itu miliknya, tetapi Saksi Yehuwa percaya bahwa hal itu adalah Roh Allah yang membimbing dan mengarahkan orang-orangnya."

" … That’s right. Jehovah’s Witnesses admire the qualities he possessed as a man, but were we to give the honor and credit to Pastor Russell, we would be saying that the works and success were his; but Jehovah’s witnesses believe it is God’s spirit that guides and directs his people.”


Padahal faktanya organisasi LMP pernah mempublikasikan sebuah biography dari Pastor Russell tidak saja di majalah Menara Pengawal edisi 1 Dec, 1916 tetapi juga di  buku berjudul Their Divine Plan of the Ages, 1886, 1925 ed, hlm. 1 yang terbit tahun 1925 sebagai berikut di bawah ini:


Biography of Pastor Russell…  Charles Taze Russell, known the world over as Pastor Russell, author, lecturer and minister of the gospel, was born at Pittsburgh, Pa, February 16, 1852.”

"Biografi Pendeta Russell ... Charles Taze Russell, dikenal dunia sebagai Pendeta Russell, penulis, dosen dan pelayan Injil, lahir di Pittsburgh, Pa, 16 Februari 1852."


Kemudian pada tahun 1993, pada akhirnya di buku "SSY, Pemberita Kerajaan Allah", hlm. 64, organisasi LMP mengakui bahwa biografi singkat pernah di buat, sebagai berikut:

Biografi singkat dari Russell serta surat wasiatnya diterbitkan dalam The Watch Tower 1 Desember 1916, maupun dalam edisi-edisi selanjutnya dari jilid pertama Studies in the Scriptures.

Pertanyaannya adalah mengapa organisasi LMP menyangkal selama 30 tahun (dari 1959 s/d 1993) pembuatan biografi Russell tersebut? Karena di majalah Menara Pengawal edisi 1 Dec, 1916 hlm. 377 termuat kata-kata pengultusan untuk Russell! Tentunya hal ini mencoreng reputasi organisasi LMP yang melakukan pemujaan kepada Russell daripada kepada Allah Yehuwa.

Bahkan di buku  SSY, Pemberita Kerajaan Allah, hlm. 65, akhirnya diakui pula bahwa para pengikut Russell mengultuskan dirinya meskipun ada embel-embel "yang lain" dan  "kebanyakan" sebagai pemanis untuk menghaluskan bahwa tidak semua pengikut Russell mengultuskannya. 

Yang lain, karena respek yang dalam kepada Saudara Russell, tampaknya lebih berminat untuk mencoba meniru sifat-sifatnya dan mengembangkan semacam pemujaan kepadanya. Akan tetapi, kebanyakan dari Siswa-Siswa Alkitab, terutama berminat untuk terus melaksanakan pekerjaan yang telah digeluti oleh Russell.

Jadi jelas sekarang, Saksi Yehuwa yang waktu itu dikenal sebagai Siswa-Siswa Alkitab mengultuskan atau memuja Russell.



--Sola Christos--

No comments :

Post a Comment

Tolong SEBUTKAN Nama Atau Initial Anda saat memberi komentar agar memudahkan Mitra diskusi Anda mengidentifikasikan Anda.

Non Kristiani, mohon tidak memberi komentar.

Jika Anda ingin komentar, silahkan klik DI SINI DULU

.