 |
| Apakah Saksi Yehuwa Surga Para Pedofil? |
Pada tanggal 28 Juli 2015 berita Internasional Kompas.com, mengutip dari BBC Indonesia, menurunkan berita dengan judul “Saksi Jehovah Australia 'Sembunyikan' Pelanggaran Seks” melaporkan bahwa ada “1.006 orang diduga pelaku pelecehan seksual pada anak yang diidentifikasi Gereja Saksi Jehovah, tetapi “tidak satupun dilaporkan gereja kepada pemerintah sekuler””. Nah, jika kasus pelecehan seksual tidak dilaporkan ke otoritas berwenang, bukankah Balai Kerajaan menjadi surga para pedofil karena bebas berkeliaran tidak tersentuh hukum? Pertanyaannya yang patut diajukan adalah organisasi apakah di balik gerakan Saksi Yehuwa yang menyembunyikan para pedofil dengan cara tidak melaporkan kasus-kasus asusila yang terjadi di organisasi Aaksi Yehuwa?
Berikut adalah beritanya:
KOMPAS.com - Gereja Saksi Jehovah di Australia gagal melaporkan lebih dari 1.000 orang yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap anak-anak kepada polisi, demikian disebutkan sebuah komisi penyelidikan.
Komisi tersebut menyatakan Gereja menangani sendiri semua kasus tersebut, yang sebagian terjadi di tahun 1950-an.
Salah satu pemuka mengatakan pada sidang bahwa catatan tuduhan pelecehan dihancurkan agar tidak bisa diketahui.
Australia memulai penyelidikan nasional terkait pelecehan seksual terhadap anak pada tahun 2013, setelah muncul tuduhan pelanggaran di Gereja Katolik.
Anggota Komisi Kerajaan terkait Respons Kelembagaan dalam hal Pelecehan Seksual Anak-anak - yang menangani kelompok keagamaan - LSM dan badan sosial pemerintah, mengatakan lebih 4.000 korban melapor.
Komisi juga mendengarkan tuduhan pelecehan pada Gereja Katolik dan masyarakat Yahudi Orthodoks, selain sekolah dan panti asuhan anak.
Angus Stewart, penasehat komisi, mengatakan 1.006 orang diduga pelaku pelecehan seksual pada anak yang diidentifikasi Gereja Saksi Jehovah, tetapi "tidak satupun dilaporkan gereja kepada pemerintah sekuler".
Gereja Saksi Jehovah mengeluarkan 401 anggota setelah dilakukannya penyelidikan pelanggaran internal, tetapi lebih dari setengahnya kemudian diterima kembali.
Komisi tersebut menyatakan Gereja menangani sendiri semua kasus tersebut, yang sebagian terjadi di tahun 1950-an.
Salah satu pemuka mengatakan pada sidang bahwa catatan tuduhan pelecehan dihancurkan agar tidak bisa diketahui.
Australia memulai penyelidikan nasional terkait pelecehan seksual terhadap anak pada tahun 2013, setelah muncul tuduhan pelanggaran di Gereja Katolik.
Anggota Komisi Kerajaan terkait Respons Kelembagaan dalam hal Pelecehan Seksual Anak-anak - yang menangani kelompok keagamaan - LSM dan badan sosial pemerintah, mengatakan lebih 4.000 korban melapor.
Komisi juga mendengarkan tuduhan pelecehan pada Gereja Katolik dan masyarakat Yahudi Orthodoks, selain sekolah dan panti asuhan anak.
Angus Stewart, penasehat komisi, mengatakan 1.006 orang diduga pelaku pelecehan seksual pada anak yang diidentifikasi Gereja Saksi Jehovah, tetapi "tidak satupun dilaporkan gereja kepada pemerintah sekuler".
Gereja Saksi Jehovah mengeluarkan 401 anggota setelah dilakukannya penyelidikan pelanggaran internal, tetapi lebih dari setengahnya kemudian diterima kembali.
Kasus-kasus pedofil Saksi Yehuwa sebenarnya tidaklah unik karena bisa terjadi di dalam organisasi manapun juga, organissi keagamaan maupun sekuler. Namun demikian, keunikkan dan kesalahan Saksi Yehuwa adalah dengan sengaja menyembunyikan atau tidak melaporkan kasus-kasus pedofil ke otoritas berwenang ataupun kepada sesama Saksi Yehuwa sehingga banyak kasus tuntutan yang dimenangkan oleh korban pelecehan seksual terhadap organisasi Saksi Yehuwa. Misalnya saya telah mengulasnya Organisasi Saksi Yehuwa Membayar Korban Pedofilia Pelayan Firman dan Kasus Pedofil: Mengapa Organisasi Terlibat?
Yakobus 4:17 berkata, “jika seorang tahu bagaimana ia harus berbuat baik, tetapi ia tidak melakukannya, ia berdosa”. Dari ayat ini, kita dapat memaknai bahwa jika organisasi Saksi Yehuwa yang mengaku sebagai satu-satunya organisasi Allah di bumi mengetahui apa yang seharusnya berbuat baik yaitu melaporkan kejahatan ke pihak berotoritas namun tidak melakukannya maka jelas organisasi ini telah melanggar apa yang dinyatakan Alkitab. Melanggar ketentuan Alkitab membuktikan bahwa organisasi ini bukanlah sebuah organisasi seperti apa yang diklaimnya.
Menariknya, seorang non-aktif penatua Saksi-Saksi Yehuwa berinitial Truth Seeker berkomentar berkenaan dengan imoritas dan kriminal di kalangan Saksi-Saksi Yehuwa berikut ini:
di dalam SSY tidak ada tempat bagi orang-orang yg melakukan tindakan imoralitas dan kriminal. (di sini)Tentunya apa yang disampaikannya tidaklah akurat karena menurut laporan di atas mengatakan: “Gereja Saksi Jehovah mengeluarkan 401 anggota setelah dilakukannya penyelidikan pelanggaran internal, tetapi lebih dari setengahnya kemudian diterima kembali.” Artinya, ada tempat bagi pelaku imoralitas sehingga Balai Kerajaan benar-benar “sarang” pedofil karena tidak saja kasus pedofil disembunyikan dari pihak otoritas tetapi antar sesama Saksi Yehuwa juga tidak tahu [karena tidak diinformasikan oleh penatua] bahwa ada pedofil yang bebas berkeliaran tidak dihukum [karena diterima kembali] di dalam sebuah sidang sehingga para pedofil memiliki potensi menggarap anak-anak.
Untuk mengetahui siapa dan apa di balik organisasi dan ajaran Saksi Yehuwa, silahkan klik Membongkar Inti Agama Saksi Yehuwa: Kristen Sejati, Sesat atau Kultus? dan buktinya sendiri apakah organisasi Saksi Yehuwa sebuah gerakan Kristen sejati ataukah grup kultus berkedok agama Kristen berdasarkan publikasi dan praktek yang diterapkan dan diajarkan di dalam organisasi tersebut.
Bagaimana pendapat Saudara artikel Saksi Yehuwa Australia “Sembunyikan” Pelanggaran Seks?
Soli Deo Gloria
Sebab banyak penyesat telah muncul dan pergi ke seluruh dunia, yang tidak mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia. Itu adalah si penyesat dan antikristus. (2 Yohanes 1:7)
Saksi terus yg dipecat-pecatin, kenapa nggak dibalik, sekarang giliran para saksi yg unjuk gigi bersatu padu memecat kaum annointed palsu?
ReplyDeleteSeperti biasa ayatnya nabi palsu itu harus mati.
Salam
AS
Terminologi kriminal nggak jauh2 dari watchtower 1914.
ReplyDeleteMega skandal, penipuan, pemalsuan, kurang bayar pajak, penyelundup kata (kata "suatu-" dalam Yoh1:1), penistaan, fitnah, pelecehan, penyelewengan persembahan untuk bisnis properti, penghilangan file barang bukti, perbudakan, pelanggaran HAM, bersaksi palsu, berbohong, manipulasi, pembangkangan, hutang darah.
Pendek kata watchtower tidak takut Tuhan, tidak takut Pemerintah, tidak takut pada jutaan saksi, tidak takut salah ajar, tidak takut setan (karena temannya juga) ^_^ , tidak takut neraka, tidak takut salah cetak tapi takut salah beli lem lagi ^_^ . Tidak takut panas hujan, tidak takut cap negatif.
Jadi terbuat dari apakah watchtower ini?
Salam
AS
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteHalo Hosea Fernando
DeleteKalau saya sih percaya karena ada berita nya ditampilkan disini dari Kompas.com, kalau kamu mau menyanggah ya silahkan aja tampilkan sanggahan atas berita kompas.com diatas, tp jangan ambil dr jw.org yah karena mana mungkin maling mau ngaku, dari berita2 yg netral dong yah....
Saya tahu ko dan pernah ke balai kerajaan dan tahu jg orang2 nya spt apa, bahkan saya kenal ada yang bercerai krn suami nya selingkuh dengan saksi lain dan skrg ini ia membesarkan anak2 nya seorang diri sementara suaminya tetap dengan selingkuhannya tuh......
Saya jg ada kenal saksi yg menyimpan video2 porno.....bahkan saya mengenal hampir semua saksi senang bersaksi dusta, munafik, kasih palsu dll.
Bahkan buku pelajarannya saja ada : 'Apa yang Alkitab ajarkan' padahal saya belum pernah lihat ada kata Alkitab pada KS nya SSY, itu kan mengelabui hrsnya bukunya itu : 'Apa yang TDB ajarkan' atau 'Apa yang LMP ajarkan' krn kalian tidak pernah belajar dr ALKITAB iya kan..?
Maaf ya Hosea, ga usah buru2 gusar di baca2 artikel disini, di renungkan, selidiki, riset fakta2 yg di sajikan, ada buktinya atau tidak, jangan sakit hati kalau ternyata benar adanya, tapi bertobatlah krn ini mslh keselamatan kamu, ga mungkin lah kamu bisa selamat kl tetap di dalam organisasi yang sangat buruk itu yaitu Lembaga Menara Pengawal, sudah terlalu banyak bukti bahwa Lembaga atau Organisasi MP ini pembual dan hanya senang menghujat, masa Lembaga/Organisasi ini dipilih oleh Yesus, pikir2 lagi yah
Salam
USA
Oh iya Hosea....
DeleteSatu lagi saya mau kasih tahu, kalau kamu tiba2 berkunjung ke blog ini, mungkin TUHAN punya rencana bagus utk keselamatan kamu, tentu kamu bingung dari mana memulai membaca artikel2 di blog ini, nah saya kasih saran ya spy ga bingung : Kamu kan saksi Yehuwa atau setidaknya peminatlah yang sedang PAR, nah kamu mulai aja dengan meng klik kolom : 'Saksi Yehuwa klik ini' yang ada diatas tuh, lalu setelah terbuka kamu baca pelan2 saja dan pahami, kalau ada link atau kutipan dr majalah cb cek benar atau tidak banringkan dengan aslinya, kemudian klik saja link2 judul2 yg berwarna merah yg ada di artikel tersebut.....
Nah selamat menikmati fakta2 tentang wajah sebenarnya organisasi lembaga menara pengawal yang sebenarnya, tanpa sensor dan bisa di buktikan, kalau ada yang ingin kamu tanya, tanyalah baik2 pada Pa Awi maka beliau dengan senang hati menjelaskannya pada kamu
sekian
USA
Hosea Fernando sedang marah, bilang nggak marah.
DeleteTerdokumentasi dia terbebani organisasi hingga marah-marah. Lupa (amnesia) pada permen kecemplung got, Babel baru, kerbau dicocok hidungnya, orang buta menuntun orang buta, nyonya tua yg dilaknat, tiang siksa, semua tanpa bukti. Justru kita memberi bukti silahkan dibaca dengan seksama dan dalam tempo sesingkat2 nya.
Andai saja dia bolos internalisasi sekali saja, kemudian diresapi, pasti hidupnya terasa ringan. Kuk yg berat karena cacat organisasi yg tidak takut apapun, pada siapapun, berani menunjukkan seluruh alamat balai kerajaan di ibukota2 untuk kelak didatangi kru TV live. Tidak takut koordinat GPS nya diumbar. Seumpama ada Sodom gomorah kedua, maka balai kerajaan sudah gampang, koordinatnya sudah bocor, api dan belerangnya nggak bisa meleset.
Salam
AS
Hosea Fernando memberikan dirinya sbg contoh orang yg bersungut-sungut.
DeleteItulah sebabnya Wikipedia ttg watchtower bisa banget ditulis ulang sbg KULTUS dari awal artikel, bukan dari kesimpulan pribadi para pembaca. Semua data buruk akan muncul, yang bagus2 orang nggak akan perduli. Semisal : tertib, gaya bicaranya halus diantara "saudara seiman", rajin berhimpun, giat berdinas, rajin baca publikasi dan TDB, dll. Sederhananya sepositif apapun kegiatan balai kerajaan itu egosentris dan tidak takut Tuhan, dan eksklusif untuk kebaikan internal saja , bukan kemaslahatan masyarakat.
ReplyDeleteJelas2 balai kerajaan tidak berani donor darah, tidak bergaul dg RT/RW setempat, tidak melakukan aksi sosial yg lumrah (bagi2 sembako, mengunjungi panti sosial, dll tidak ada dalam agenda organisasi). Isinya nggak jauh2 dari internalisasi intensif.
Salam
AS
Ini akibat sampingan dari PAR yg berlawanan jenis dan tanpa pengawasan orang tua.
ReplyDeleteOrganisasi gagal dalam menyediakan pengajar yg sesuai. Kalau yg diajar remaja putri, ya pengajarnya jangan pria dewasa dan jangan ngajar didalam kamar tidur.
Celakanya ortu si remaja putri tidak punya keberanian melarang ini, melarang itu, apalagi memberi aturan, malah justru diatur untuk meninggalkan berdua-duaan sendirian indehoi. Kalau Srimulat, ortunya disuruh beli kerupuk yg jauh dari rumah biar perginya lama. ^_^
Salam
AS
Watchtower lebih kejam dari ibu tiri.
ReplyDeleteLebih kejam dari tiang siksa.
Salam
AS
Bedanya pelanggaran seks di organisasi SSW dan institusi lain sangat jelas yaitu nama Yehuwa ikut terseret dalam draf dakwaan, ikut tercantum dalam identitas si pelanggar seks (statusnya dalam dakwaan), disebut2 berulang2 dalam proses panjang pengadilan, baik jaksa, pembela, juri, maupun hakim. Ini kategori desakralisasi nama YHWH (melanggar 10 perintah Allah, dan pasti dikutuk nabi Musa).
ReplyDeleteSedangkan institusi lain mis Katolik, hanya Katolik saja yg terseret, dan Katolik memang terdiri juga dari para pendosa, beda dg ssw yg diklaim truthseeker bebas pendosa berat dan pelaku amoral sudah dibersihkan / sudah steril pendosa.
Salam
AS
Kalimat yg mengandung "....a Jehovah's Witness clerk..." Akan sering2 disebut ketimbang si biang kerok Watchtower 1914. Diluar pengadilan para reporter berita, koran, radio juga ikut mencatat nama Jehovah.
ReplyDeleteWatchtower malah lolos dari penyebutan dalam dakwaan, vonis, berita koran.
Benar2 licik.
Salam
AS
Organisasi salah memecat: yg dipecat justru yg kritis membangun, dan sekarang memposting video di YouTube akibat salah dipecat. Contohnya siapa lagi: Ray Franz dibuang, penatua David tidak dipecat tapi dikucilkan, padahal loyal *_*'
ReplyDeleteYang kedua salah-tidak-memecat: para pedofil yg tidak diproses dg benar. Yang merusak organisasi justru luput dari pemecatan.
Salam
AS
saksi-saksi YEHUWA berhimpun di balai buka di gereja
ReplyDelete